
Pengungsi asal Rohingya.(foto: Antara)
PEKANBARU (perepat.com)-Kepala Badan Kesbangpol Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian menyebutkan bahwa pengungsi Rohingya mulai pindah dari Aceh ke Pekanbaru mulai Rabu (18/5/2022).
“Total ada 119 pengungsi yang akan ditempatkan di empat tempat penampungan di Pekanbaru, tepatnya di Kecamatan Bukit Raya. Hari ini ada kedatangan pertama melalui bandara SSK mendarat pukul 08.45 WIB,” ujar Zulfahmi, Rabu (18/5/2022).
Penerbangan kedua, lanjut Zulfahmi diperkirakan sampai pukul 15.00 WIB. Proses pemindahan pengungsi ini langsung dimonitor oleh Tim Kemenkopolhukam RI dan Tim Kemendagri serta Satgas Penanganan Pengungsi Luar Negeri Pusat.
“Satu penerbangan membawa 31 hingga 35 orang. Total ada 119 orang pengungsi asal Rohingya bakal dipindahkan ke Pekanbaru. Tim PPLN juga menyiapkan akomodasi bagi para pengungsi. Lokasi akomodasi tersebut berbeda dengan akomodasi pengungsi saat ini,” kata Zulfahmi.
Penempatan para pengungsi nantinya di Wisma D’COP 2. Wisma itu berada di Jalan Ciptasari, Kelurahan Tangkerang Selatan.
Kesbangpol sudah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait sebelum menyiapkan lokasi penampungan sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 125 Tahun 2016 tentang Penanganan Pengungsi Dari Luar Negeri.
Selama berada di lokasi penampungan di Kota Pekanbaru, para pengungsi Rohingya juga wajib mematuhi aturan yang ditetapkan yang berlaku sama dengan pengungsi dari negara lainnya.
“Aturannya sama dengan pengungsi lainnya, mereka harus mematuhi aturan berlaku, menjaga kemananan dan ketertiban, tidak melakukan hal-hal yang berlawanan dengan hukum,” tegas mantan Kasatpol PP Pekanbaru itu.(dan)